Destinasi Wisata Andalan Beltim Pantai Nyiur Melambai Tampak Kumuh 

BELITUNG TIMUR - Pantai Nyiur Melambai yang merupakan Kawasan Wisata Handalan Belitung Timur sejak lama yang sudah dibangun dengan berbagai fasilitasnya dari mulai Pentas Hiburan, warung, musollah, sarana olah raga dan masih banyak lagi bangunan lainnya.

Dari pantauan dari beberapa awak media pantai tersebut sudah kelihatan kumuh tak terawat dan bahkan ada bangunan yang sudah berantakan nyaris roboh tanpa atap tampak kotor berantakan Jum'at, 11/2/2022.

Baca juga: Mata Sosial Ingatkan Menag Jangan Umpamakan Suara Adzan Dengan Gonggongan Anjing

Dari keterangan yang diminta awak media kepada salah seorang yang jualan makan minum ringan dia mencoba menjelaskan bahwa dirinya beserta keluarganya sudah sejak lama berjualan dipantai tersebut.

" Ya saya berjualan disini sudah puluhan tahun bersama keluarga saya, jualannya ya minuman es kelapa minuman botol air meineral dan makanan ringan cemilan" ujarnya.

Baca juga: Kornas Merah Hati Puji Kebijakan Jendral TNI Andika Perkasa, Buka Ruang Untuk Generasi Bangsa

Lebih lanjut lagi dia mengatakan bahwa dirinya berjualan merupakan penghasilan buat kebutuhan rumah tangga sehari hari.

Baca juga: Hendra Jaya Pratama: Konflik Perusahaan, Masyarakat Harus Tetap Jaga Kondusifitas Investasi di Kalteng

"Jualan ini lah buat saya hidup dengan keluarga dari puluhan tahun saya sudah jualan disini, masalah tempat jualan memang sudah disediakan bangunan oleh dinas pariwisata namun jauh dari pantai tidak laku jualan, makanya saya buat bangunan disini agak dekat kepantai Alhamdulillah ada perobahan jualan mulai laku ada yang beli" ujarnya lagi.

Ketika ditanya sejauh mana ia ketahui tentang keadaan dan situasi sekitar kawasan pantai nyiur melambai dan bangunan dia mencoba menjelaskan yang ia ketahui.

Baca juga: Prabowo Nyapres Seumur Hidup, Kapan Giliran Anies?

" Kalau bangunan disini sedikit saya tau ada bangunan dibuat oleh dinas pariwisata itu yang banyak seperti pentas hiburan dan warung tempat julan, ada juga dinas perikanan dan ada juga dari Desa itu yang ditepi pantai" jelasnya kepada awak media.

Dikatakannya masalah kebersihan pantai yang ia ketahui kadang ada saja dari berbagai elemen yang bersih bersih pantai seperti sekarang dari kelompok kerja wartawan Beltim.

Baca juga: Pledoi Pawang Hujan Mandalika

" Kalau kebesihan ada saja dari kelompok masyarakat yang datang untuk bersihkan pantai, sekarang ini ada kelompok kerja wartawan Beltim, ya ada saja orang-orang dari mana yang bersih2 pantai ini, ya kalau ditanya tentang bayar distribusi apa namanya itu ada dari Desa katanya buat uang kebersihan ya gak apa gak masalah" ujarnya. (Tim)